Bengkalis (Riau), Suaralira.com -- Telah bermunculan Figur - figur mendaftarkan diri sebagai Bacalon Bupati/wakil Bupati Bengkalis. Baik dari tokoh masyarakat, pemuka Agama, tokoh Adat, maupun dari kalangan masyarakat, atau siapapun yang mampu dan dipercaya sebagai seorang pemimpin di Kabupaten Bengkalis.
Artinya setiap warga Negara berhak memilih dan dipilih untuk menjadi seorang pemimpin.
Salah satunya Wan Sabri putra kelahiran Sungai Pakning Kecamatan Bukit Buat Kabupaten Bengkalis yang ikut serta mendaftarkan diri sebagai Bacalon Bupati/Wakil Bupati Bengkalis.
Di Sektariat DPC Partai PDI Perjuangan, Jalan Antara no 3 Kecamatan Bengkalis Kabupaten Bengkalis, Rabu (18/9/2019) pukul 16.00 wib.
Hasil pantauan wartawan Suaralira.com Rabu lalu 18/9/2019, jumlah Bacalon Bupati/wakil Bupati 2020 yang ikut serta mendaftarkan diri sudah berjumlah 13 (tiga belas) orang termasuk Wan Sabri.
Oleh karena itu perlu kita ketahui, Bacalon Bupati/wakil Bupati untuk dipilih sebagai calon Bupati/Wakil Bupati Kabupaten Bengkalis ini, bukanlah orang - orang sembarangan.
Bacalon Bupati Bengkalis semuanya mempunyai tujuan yang sama, ingin menjadi pemimpin yang Arif, bijaksana dalam menjalankan amanat, dan kewajibannya sebagai seorang pemimpin di Kabupaten Bengkalis, yang dikenal dengan sebutan Negeri Junjungan ini.
Insyaallah, dengan izin Allah Bacalon Bupati dan wakil Bupati Bengkalis diantara mereka , akan ada tokoh pemimpin yang kita harapkan bisa menjadi yang terbaik.
Salah seorang masyarakat Bengkalis, yang tak mau disebutkan namanya, ketika di tanya wartawan suaralira.com, Apa harapan bapak kedepannya kepada bacalon Bupati/wakil Bupati sekiranya Salah satu diantara mereka terpilih menjadi yang nomor satu.
Harapan bapak terutama sekali, tolonglah perhatikan kami sebagai masyarakat yang dibawah, dan kalau bisa ciptakan lah lapangan kerja, sehingga masyarakat bekerja. Setidaknya bisa mengurangi pengangguran.
Sambungnya lagi, intinya saya sebagai masyarakat Bengkalis ingin melihat Bengkalis ke depannya lebih baik lagi, dengan penuh semangat ia mengatakan, dan mengakirnya.***(Za/sl)